Nyepi dan Ritualnya?

Apa sih Nyepi itu?
Secara arti kamus sih artinya sepi. Tapi bagi umat Hindu Nyepi itu suatu perayaan Tahun baru Caka (Saka). Tanggal 12 Maret sekarang nih dah perayaan Nyepi berlangsung, dan tahu nggak perayaan hari Nyepi di Bali sendiri ternyata sudah dirayakan sejak abad 8 Masehi.
"Nyepi sudah dirayakan bersama-sama dengan hari raya Galungan sejak dulu. Jika melihat pada catatan prasasti Trunyan A, Nyepi di Bali sudah dirayakan sekitar abad ke 8 Masehi (tahun 800-an), sama halnya dengan perayaan Galungan,"jelas Rektor Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar, Prof. Dr. I Made Titib, Ph.D, belum lama ini. Perayaan Nyepi di Bali selalu dicari pada hari tilem (bulan mati) atau yang paling dekat dengan tanggal 21 Maret. "Mengapa hari Tilem, itu karena Tilem merupakan hari caru, yakni hari untuk melakukan persembahan untuk Ida Sanghyang Widhi agar alam ini menjadi damai,"kata Titib.  [3]
 Nyepi itu nggak hanya sekedar diem dan nggak buat keributan. Mungkin di Indonesia (Selain Pulau seribu Dewa) ini, perayaan Nyepi tidak begitu dirasakan suasanya, namun di Bali jangan ditanya lagi gimana suasananya,,, :-D.
Tahun sebelumnya saya tidak di Bali pada saat Nyepi, yaa jelas berbeda suasana yang dirasakan antara di Pulau Dewata dan di Jawa. (Harus menyesuaikan gga boleh ribut dan mengikuti aturan agar tidak mengganggu). Malam ini sebelum jam 6 pagi WITA masih boleh menghidupkan lampu dan yang memancarkan cahaya, sekarang saja saya masih mendengar alunan musik yang diputar 'keras' oleh pemudi Banjar di sekitar tempat tinggal saya.

jadiii Nyepi adalah :
" Nyepi berasal dari kata sepi (sunyi, senyap). Hari Raya Nyepi sebenarnya merupakan perayaan Tahun Baru Hindu berdasarkan penanggalan/kalender caka, yang dimulai sejak tahun 78 Masehi. Tidak seperti perayaan tahun baru Masehi, Tahun Baru Saka di Bali dimulai dengan menyepi. Tidak ada aktivitas seperti biasa. Semua kegiatan ditiadakan, termasuk pelayanan umum, seperti Bandar Udara Internasional pun tutup, namun tidak untuk rumah sakit.
Tujuan utama Hari Raya Nyepi adalah memohon ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa (Ida Sang Hyang Widhi Wasa), untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia/microcosmos) dan Bhuana Agung/macrocosmos (alam semesta). Sebelum Hari Raya Nyepi, terdapat beberapa rangkaian upacara yang dilakukan umat Hindu, khususnya di daerah Bali. " [1]
"Menurut keputusan Seminar Kesatuan Tapsir terhadap Aspek-spek Agama Hindu tentang Hari Raya Nyepi (1988) bahwa Pelaksanaan Hari Raya Nyepi di Indonesia, pada hakekatnya merupakan penyucian bhuwana agung dan bhuwana alit (makro dan mikrokosmos) untuk mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan lahir bathin (jagadhita dan moksa) terbinanya kehidupan yang berlandaskan satyam (kebenaran), sivam (kesucian), dan sundaram (keharmonisan/keindahan)." [2]
"Rangkaian perayaan hari raya Nyepi dimulai dengan acara Melasti, kemudian sehari sebelum hari raya Nyepi dilangsungkan upacara Bhuta Yajna, dan sebagai hari penutup dilaksanakan Ngembak Agni sehari setelah hari raya Nyepi."[2]

Nyepi nggak lengkap tanpa acara Melasti dan festifal Ogoh-ogoh... Apa dan bagaimana perayaan itu di laksanakan????
Bagi kita yang non-Hindu pasti bertanya-tanya kenapa harus seperti ini dan itu... :)


Oke karena kita di Indonesia jadi jangan heran yaa dengan perbedaan budaya terutama dalam keyakinan.
Sebelum saya memapakarkan apa itu Melasti dan Ogoh-ogoh, yuk simak perayaan "tahun baru" pada keyakinan lain.
  1. Kong Hu Cu : (Imlek) seperti yang kita semua tahu perayaan tahun baru Imlek dengan festival barongsai serta tidak lupa untuk membawa tiruan naga itu mengelilingi tempat tinggal atau hanya disekitar Klenteng.
  2. Islam : (Tahun Baru Hijriah) tak lengkap rasanya jika tidak mendengarkan gema Takbir dan Tahmid atas kebesaran Allah SWT yang biasanya dilakukan dengan berkeliling desa dengan membawa obor dan bertakbir bersama.
  3. Tahun Baru Masehi yang semua orang (sebagian besar) di Bumi ini merayakannya tak lengkap bila tak ada terompet dan festival kembang api di berbagai kawasan dari yang menengah kebawah hingga yang paling elit .. :D
  4. dan yang lainnyaaaa.....
nah sekarang bahas Melasti dan Ogoh-ogoh yukk....
Melasti merupakan ritual  pembersihan diri .. secara lengkapnya :
"Tiga atau dua hari sebelum Nyepi, umat Hindu melakukan Penyucian dengan melakukan upacara Melasti atau disebut juga Melis/Mekiyis. Pada hari tersebut, segala sarana persembahyangan yang ada di Pura (tempat suci) diarak ke pantai atau danau, karena laut atau danau adalah sumber air suci (tirta amerta) dan bisa menyucikan segala leteh (kotor) di dalam diri manusia dan alam." [1]

 selain Melasti seperti yang disebutkan diatas ada juga ritual yang dilakukan dalam merayakan Nyepi yakni Butha Yadnya dan Ngembak Geni.
"Butha Yadnya ini ditujukan kepada Sang Buta Raja, Buta Kala dan Batara Kala, dengan memohon supaya mereka tidak mengganggu umat."[1]
Apa kaitanya dengan Ogoh-ogoh?
Ogoh-ogoh merupakan salah satu festival untuk perayaan Nyepi dan masuk setelah ritual Mecaru yang diikuti dengan  upacara pengrupukan. Mecaru  ini bertujuan untuk mengusir Buta Kala dari lingkungan rumah, pekarangan, dan lingkungan sekitar. Khusus di Bali. Nah Ogoh-ogohnya masuk pada upacara pengrupukan ini. Festval/Pawai Ogoh-ogoh ini merupakan perwujudan dari Buta Kala yang diarak keliling lingkungan, dan kemudian dibakar. Tujuannya sama yaitu mengusir Buta Kala dari lingkungan sekitar.

Sekian penjelasan saya tentang perayaan Nyepi di Pulau Seribu Dewa ini semoga bermanfaat , mohon maaf jika ada kesalahan tulis dan pengertian (boleh kok kasih kritik), dan semoga kita generasi muda Indonesia tetap memegang selogan "BINEKA TUNGGAL EKA"

Sumber :
[1] http://id.wikipedia.org/wiki/Nyepi (diakses 12/03/2013 1:28)

[2] http://www.parissweethome.com/bali/cultural_my.php?id=23 (Diakses 12/03/2013 1:55)
[3] http://www.beritabali.com/index.php/page/berita/dps/detail/23/03/2012/Nyepi-Dirayakan-di-Bali-Sejak-Abad-8-Masehi/201107020958 (Diakses 12/03/2013 2:03)

Komentar

  1. Setuju..
    Bhineka tunggal ika !!!
    \(´▽`)/ \(´▽`)/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oke dehhh ,,, suiippp

      harusss dongg .. hahahhaha :D

      Hapus

Posting Komentar